PENDAFTARAN DITUTUP, BERKAS ENAM BALON AKAN DIVERIFIKASI

Foto : Sri Asri

Warta HMI Cabang Baubau – Tahapan pendaftaran bakal calon ketua umum Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau Periode 2018-2019 M pada Konferensi Cabang (Konfercab) Ke- XIV resmi ditutup oleh steering comitte (SC) pada pukul 23.59 WITA malam tadi (29/04).

Sri Asri ketua panitia konfercab yang juga masuk dalam unsur SC mengungkapkan bahwa saat ini telah ada enam bakal calon yang mengembalikan berkas untuk mendaftarkan diri dan menunggu hasil verifikasi berkas.

“Kami saat ini sudah menerima berkas dari  enam pendaftar untuk menjadi bakal calon ketua umum pada tahap pendaftaran. Setelah ini, SC akan melakukan verivikasi berkas dan mengumumkan nama-nama bakal calon yang lulus menjadi calon” ungkap Sri Asri yang saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Korps- HMI Wati (Kohati) Cabang Baubau.

Lebih lanjut Sri Asri menjelaskan bahwa meskipun ada beberapa bakal calon yang berkasnya kami terima lengkap dan ada juga beberapa yang berkasnya tidak lengkap tetapi kami tetap menerima berkas bakal calon sembari memberikan waktu untuk melengkapi sampai dengan pendaftaran ditutup. Kami sangat berharap agar semua bakal calon dan kader HMI dilingkup cabang Baubau dapat berbesar hati dan menghormati segala keputusan SC nanti tutup Sri sapaan akrab perempuan yang saat ini juga digadang-gadang sebagai bakal calon terkuat pada pemilihan ketua Kohati nanti.

Pantauan media, bahwa keenam bakal calon yang kini sudah mendaftar diantaranya La Ode Syafrin (Ketua Bidang PA HMI Cabang Baubau), La Ode Rizki SAP (Ketua Bidang PAO HMI Cabang Baubau), Safitra (Ketua Bidang PTKP HMI Cabang Baubau), Sarman (Ketua Umum HMI Komisariat FKIP UMB), Mursid Ar Rahman (Kader HMI Komisariat Trisula), La Ode Satria Fitra (Kader HMI Komisariat FKIP Unidayan). Sementara Sudarwin (Kader HMI Komisariat FISIP Unidayan) yang juga sempat mengambil formulir pada panitia, batal mengembalikan berkas sampai dengan pendaftaran resmi ditutup.

      

Laporan : Wasekum Bid. Administrasi & Kesekretariatan  

BURSA PENCALONAN SEMAKIN RAMAI, SC HARAP PENDAFTAR TEPAT WAKTU

Foto : Kabid PAO (atas) dan Kabid PTKP (bawah) saat mendaftar

Warta HMI Cabang Baubau – Bursa pencalonan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau Periode 2018-2019 M yang tinggal menghitung hari akan ditutup pendaftarannya kini mulai diramaikan oleh banyak kandidat. Pada H-2 penutupan pendaftaran bakal calon, bertambah lagi dua orang kandidat yaitu La Ode Rizki SAP yang kini menjabat sebagai Ketua Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi (PAO) dan Safitra yang juga saat ini menjabat sebagai Ketua Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) HMI Cabang Baubau.

Saat dikonfirmasi, Ridwan selaku koordinator stering mengungkapkan bahwa hari ini (27/04) dua kandidat yang datang kesekretariat HMI Cabang Baubau untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon dan masing-masing diantar oleh pengurus komisariat yang merekomendasikan.

“Baru-baru ini bertambah lagi dua orang balon ketum cabang yang mendaftar yaitu Kabid PAO dan Kabid PTKP. Keduanya diantar langsung oleh komisariat yang mengusung dan kami sudah menerima berkas dari masing-masing calon. Saya sendiri dan ketua panitia tadi yang menerima berkas PAO dan sekretaris steering bersama sekretaris panitia yang menerima berkas PTKP dengan disaksikan beberapa panitia” ungkap Ridwan yang juga menjabat sebagai sekretaris umum cabang saat ini.

Kami berharap bahwa seluruh bakal calon akan mendaftar sebelum masa pendaftaran berakhir sesuai jadwal lanjut Ridwan. Berdasarkan informasi yang kami dapat dari panitia bahwa saat ini Ketua Komisariat FKIP UMB juga sudah mengambil formulir pendaftaran melalui salah satu anggotanya dan dikabarkan besok beliau akan mendaftar tutp Ridwan.

Untuk diketahui bahwa Kabid PAO mendaftar dengan menggunakan rekomendasi Komisariat Unidayan dan diantar langsung oleh La Nopis yang kini menjabat sebagai ketua umum dan Amrin sekretaris umumnya dan Syamril demisioner karateker HMI Komisariat Persiapan IST Buton. Ditempat yang sama, Kabid PTKP mendaftar dengan menggunakan rekomendasi Komisariat FKM Unidayan serta dikawal langsung oleh Sahril yang kini menjabat sebagai ketua umum komisariat.

Laporan : Wasekum Bid. Administrasi & Kesekretariatan     

ARFAN BALA OPTIMIS AKLAMASI

Foto : La Ode Syafrin saat menyerahkan berkas

Warta HMI Cabang Baubau – Perhelatan Konfercab Ke- XIV Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau mulai diramaikan oleh beberapa bakal calon. Namun sampai dengan hari ini (26/04) baru ada satu orang bakal calon ketua umum yang resmi mendaftarkan diri dalam bursa pencalonan.

Arfan Bala, Ketua Umum HMI komisariat FKIP Unidayan yang juga merupakan komisariat pengusung La Ode Syafrin sangat yakin dan optimis menang dalam ajang pertarungan bergengsi dilingkup HMI Cabang Baubau ini. Bahkan pihaknya sangat yakin akan menang aklamasi karena memiliki empat suara penuh dalam forum konfercab nanti.

“Kami sangat optimis dan yakin menang dalam suksesi konfercab Ke- XIV ini bahkan hitungan kami La Ode Syafrin akan menjadi Ketua Umum aklamasi pada periode kepemimpinan HMI Cabang Baubau Tahun 2018-2019 M” ungkap Arfan Bala

Pantauan Warta HMI Cabang Baubau, saat ini ada tujuh jumlah komisariat penuh yang akan memiliki hak suara dalam konfercab dengan total suara keseluruhan berjumlah sebelas suara.  

Laporan : Wasekum Bid. Administrasi dan Kesekretariatan     

LA ODE SYAFRIN RESMI MENDAFTAR

Foto : La Ode Syafrin saat mendaftar

Warta HMI Cabang Baubau – Konferensi Cabang (Konfercab) Ke- XIV Himpunan Mahasiswa Islam cabang Baubau yang rencana akan digelar dalam waktu dekat telah memasuki tahapan pendaftaran bakal calon ketua umum sejak tanggal 23 hingga 29 april mendatang. Bursa pencalonan juga sudah mulai diramaikan oleh beberapa kader salah satunya La Ode Syafrin (Ketua Bidang Pembinaan Anggota).

Fadli Hasan (sekretaris stering) mengungkapkan bahwa pada sekitar pukul 21.00 WITA kemarin (25/04) La Ode Syafrin resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon ketua umum dengan dikawal oleh dua ketua komisariat pengusung serta langsung menyerahkan kelengkapan berkas kepada penyelenggara.

“La Ode Syafrin kemarin sudah datang mendaftar dan diantar oleh dua orang ketua komisariat pengusung. Kami juga sudah menerima dan memeriksa berkasnya. Semuanya lengkap, tinggal berkas tersebut akan diverifikasi oleh stering untuk memeriksa keasliannya setelah itu tinggal menunggu penetapan”

Ditempat yang sama, La Soni selaku ketua umum komisariat pengusung berharap agar stering comitte (sc) dapat bertindak secara profesional dalam memverifikasi berkas nanti. Pihaknya akan mengawal segala tahapan yang ditentukan oleh sc sampai dengan suksesi Konfercab Ke- XIV selesai.

Untuk diketahui, La Ode Syafrin mendaftar dengan diusung oleh dua komisariat penuh yaitu komisariat FKIP Unidayan dan komisariat Trisula serta dikawal langsung masing-masing ketua umum komisariat.

Laporan : Wasekum Bid. Administrasi dan Kesekretariatan     

OPINI : PENGKADERAN DI HMI CABANG BAUBAU PERLU REKONSTRUKSI

Foto : La Ode Syafrin (Bakal Calon Ketua Umum HMI Cabang Baubau Periode 2018-2019 M)

La Ode Syafrin (Kabid PPPA HMI Komisariat FKIP Unidayan Baubau Periode 2016-2017 dan kini menjabat sebagai Ketua Bidang Pembinaan Anggota HMI Cabang Baubau).

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) lahir pada 05 Februari 1947 M. Lahir dua tahun setelah bangsa ini di proklamasikan oleh Bung Karno membuat HMI harus terlibat dalam berbagai tantangan dan dinamika bangsa. Agusalim Sitompul (2002) pernah mengungkapkan bahwa pada awal-awal didirikannya, HMI mendapat ujian yang cukup besar dari berbagai elemen yang kala itu menganggap HMI sebagai ancaman. Namun, Alhamdulillah sampai dengan usianya yang genap 72 tahun ini HMI tak juga dibubarkan bahkan berkembang subur dan membuka cabang dihampir seluruh pelosok Indonesia termasuk di Kota Baubau.

HMI Cabang Baubau terbentuk sekitar tahun 1996. Sampai saat ini kami belum menemukan tanggal dan tahun yang pasti tentang terbentuknya cabang ini karena perbedaan cerita dari beberapa alumni yang kami jumpai. Namun, terlepas dari kapan dan siapa yang berinisiatif membuka HMI di Baubau saya sedikit prihatin dengan kondisi kader dilingkup cabang Baubau saat ini. Mulai dari kurangnya budaya membaca yang dimiliki oleh kader hingga tidak pekanya kader terhadap berbagai fenomena sosial yang terjadi disekitar mereka. Padahal jika dipahami, begitu besarnya tanggung menjadi seorang kader HMI demi mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT.

Jika kita urai dari awal letak benang merahnya, pola pengkaderan adalah hal yang paling utama untuk dirubah serta menjadi perhatian serius agar hal-hal diatas tidak terjadi. Penyelenggara Bastra dikampus-kampus saat ini terkadang menjadi sales pengedar formulir karena minimnya keinginan mahasiswa untuk berkader. Terkadang kondisi ini dianggap sebagai hal yang umum bagi sebagian organisasi. Padahal sebenarnya, kita hanya kurang kreatif dalam menentukan pola rekrutmen agar menimbulkan daya tarik mahasiswa dan memutuskan untuk bergabung dalam HMI. Selain itu, penyebab fenomena ini adalah tidak seringnya kader-kader HMI ataupun komisariat HMI secara kelembagaan terlibat dalam berbagai kegiatan internal kampus serta membuat kegiatan kreatif dilingkup kampus yang langsung bersentuhan dengan mahasiswa non HMI. Kendala berikutnya adalah banyaknya senior yang menjadi patron di HMI. Saat adik-adik kita selesai mengikuti bastra, komisariat penyelenggara tidak begitu aktif dan rutin melakukan kajian-kajian hingga berimbas pada kemandirian kader-kader untuk mengunjungi senior. Hal ini memang baik, namun terkadang menimbulkan imbas yang negatif dalam diri kader. Penyebab utama terbentuknya kubu-kubuan diinternal HMI adalah imbas dari persoalan ini. Padahal seharusnya antara kader dan senior ataupun antar sesame kader tidak boleh terbentuk sekte atau gerbong karena pada dasarnya di HMI kita berteman lebih dari saudara.

Berdasarkan ulasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa perlu adanya rekonstruksi pengkaderan ditubuh HMI Cabang Baubau untuk mengembalikan tradisi intelektual HMI sebagaimana yang pernah diungkapkan Anas Urbaningrum (2009) guna memacu kualitas kader dalam mencapai tujuan HMI. Selain itu, rekonstrukri pengkaderan juga perlu kita lakukan agar meningkatkan kualitas kader secara person guna menarik minat mahasiswa non HMI. HMI harus back to kampus dan mewarnai seluruh perguruan tinggi di Kota Baubau dengan hijau hitamnya.      

PENDAFTARAN BALON KETUM HMI CABANG BAUBAU RESMI DIBUKA

Foto : Koordinator stering (tengah) didampingi panitia

Warta HMI Cabang Baubau – Konferensi Cabang (Konfercab) Ke- XIV Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau merupakan salah satu momentum penting bagi kader HMI dilingkup cabang Baubau. Hal ini dikarenakan pada momen tersebut akan lahir nahkoda baru yang akan memimpin HMI selama satu tahun mendatang. Persiapan demi persiapan juga sudah mulai dilaksanakan oleh penyelenggara baik stering comitte maupun organizer comitte. Saat ini, tahapan yang sedang dihadapi oleh penyelenggara adalah tahap pendaftaran bakal calon ketua umum.

Ridwan yang merupakan koordinator stering comitte konfercab mengungkapkan bahwa saat ini kami sedang membuka pendaftaran bakal calon ketua umum yang kami jadwalkan dibuka sejak tanggal 23 sampai 29 april mendatang.

“Sekarang tahapan yang dihadapi oleh penyelenggara adalah pendaftaran bakal calon ketua umum HMI cabang Baubau mulai dari senin (23) sampai sabtu (29) april nanti”

Untuk persyaratannya, kami sudah mempublikasikan hasil rapat stering comitte pada tiap grup sosial media milik HMI Cabang Baubau baik Facebook maupun WhatsApp serta kamipun mengirim surat secara resmi kepada masing-masing komisariat penuh lingkup HMI Cabang Baubau lanjut Ridwan yang juga merupakan sekretaris umum HMI cabang Baubau.

Ditempat yang sama, Adianto Sekretaris Panitia Konfercab berharap agar bursa pencalonan ini diramaikan oleh banyak kader. Karena semakin banyak bakal calon yang mendaftarkan diri juga merupakan bukti bahwa stok pemimpin dilingkup HMI cabang Baubau masih banyak.

Untuk diketahui, sampai saat ini sudah dua orang bakal calon yang datang mengambil formulir pendaftaran kepada panitia yaitu La Ode Syafrin (Kabid Pembinaan Anggota) yang diwakili oleh ketua umum HMI komisariat FKIP Unidayan serta La Ode Rizki S. A. P (Kabid Pembinaan Aparatur Organisasi) yang langsung datang menemui panitia.

Laporan : Wasekum Bid. Administrasi dan Kesekretariatan    

Fadli Hasan : Kader HMI dan Entrepreneur

WARTA HMI CABANG BAUBAU-Bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi (KPP) Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau saat ini juga mulai merealisasikan program kerjanya. KKP sebagai salah satu bidang ekternal HMI pada triwulan pertama ini lebih fokus untuk mengadakan pelatihan dalam bentuk workshop agar menumbuhkan motivasi wirausaha dalam diri kader HMI sebagai bekal dimasa yang akan datang.   

Gambar : Fadli Hasan (Ketua Bidang KPP HMI Cabang Baubau)

Fadli Hasan yang saat ini menjabat sebagai Ketua Cabang Bidang KPP mengungkapkan bahwa jiwa entrepreneur sangatlah penting untuk dimiliki tiap kader HMI. Kita sama-sama tahu bahwa saat ini banyak jebolan-jebolan perguruan tinggi yang tidak mampu bersaing didunia kerja karena tidak memiliki skill dalam berbagai macam bidang atau karena tidak mau melibatkan diri pada berbagai kegiatan sejak mereka masih berada dibangku kuliah. Makanya sebagai sebuah organisasi kemahasiswaan tertua di Indonesia, HMI harus menyiapkan wadah untuk membina anggota maupun kader agar memiliki skill dalam bidang apapun.

Bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi (KPP) merupakan salah satu bidang yang bertanggungjawab untuk urusan tadi lanjut Fadli. Makanya dalam waktu dekat ini, kami akan melaksanakan Workshop kewirausahaan dan pengembangan profesi yang akan diikuti oleh seluruh kader HMI cabang Baubau. Fadli juga mengatakan bahwa pihaknya akan berkomunikasi dengan pemerintah kota Baubau untuk bekerjasama dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Kami berharap  kegiatan ini dapat membentuk kader yang memiliki kemampuan berwirausaha. Selain itu, kami juga ingin menunjukan kepada masyarakat kota Baubau bahwa kader HMI tidak hanya cenderung pada urusan politik praktis maupun demonstrasi tapi kita juga mampu menciptakan peluang-peluang usaha yang akan menjadi bekal para kader untuk dibaktikan kepada masyarakat sebagaimana tertuang dalam tujuan HMI tutupnya.

 

Laporan : Syamril (Wasekum Bidang Kesekretariatan)